Tampilkan postingan dengan label obat alami. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label obat alami. Tampilkan semua postingan

Senin, 18 September 2017

Manfaat Minyak Zaitun untuk Bayi

Seperti kita tahu, minyak zaitun terkenal alasannya ialah manfaatnya untuk kesehatan, kulit, dan rambut. Sejak lama, minyak zaitun telah menjadi adegan dari beberapa dapur rumah di seluruh dunia. Hal ini mampu membuat kita percaya bahwa aman digunakan untuk bayi juga.

Apa itu minyak zaitun?

Minyak zaitun ialah lemak yang diperoleh dengan mengolah seluruh buah zaitun, yang merupakan buah dari tanaman pohon tradisional di Cekungan Mediterania, diberi nama olea europaea.

•    Minyak yang diproduksi dengan cara mekanis dan tanpa perawatan kimia disebut minyak perawan
•    Minyak zaitun extra virgin murni tanpa materi kimia pelengkap atau perawatan suhu. Ini diambil dari buah pohon zaitun, yang terbebas dari penyakit, dipanen pada waktu yang tepat, dan segera diproses.

Beberapa postingan sudah memuat perihal manfaat minyak zaitun terutama untuk Mpasi atau makanan bayi. Manfaat itu mampu dilihat di:


Apa itu Extra Virgin Olive Oil (EVOO)
Penambahan Minyak/Butter/Lemak pada Makanan Bayi
Berbagai Bahan dan Merk Makanan untuk Bayi

Nah, kali ini mari mari kita bahas minyak zaitun secara menyeluruh.




Konstituen Dan Nilai Nutrisi Minyak Zaitun
Menurut USFDA, satu sendok makan minyak zaitun mengandung:
•    Kalori: 119
•    Lemak: 13.50gm
•    Karbohidrat: 0
•    Lemak jenuh: 2gm
•    Serat: 0
•    Protein: 0
•    Vitamin E: 1,8mg
•    Vitamin K: 8,1 mikrogram

Minyak Zaitun terdiri dari ester trigliserida campuran asam oleat, asam palmitat, dan asam lemak lainnya, selain bekas sterol dan squalene. Fenol termasuk tirosol, oleocanthal, hydroxytyrosol, dan oleuropein adalah:

FATTY ACIDPERCENTAGE
Oleic acid55 to 83%
Linoleic acid3.5 to 21%
Palmitic acid7.5 to 20%
Stearic acid0.5 to 5%
α-Linolenic acid0 to 1.5%
Manfaat Minyak Zaitun untuk Bayi

Selain dari urusan gizi minyak zaitun untuk Mpasi Bayi, ada pula manfaat lainnya, yaitu:

Minyak Zaitun Untuk Pijat Bayi

Pijat bayi ialah waktu yang berkualitas untuk memperkuat ikatan orang renta dengan bayi (bonding). Pijat menenangkan si kecil dan memperbaiki kualitas tidur, pertumbuhan, dan kesehatannya.

Aspek penting dalam pijat bayi ialah adalah pemilihan minyak yang tepat. Banyak orang renta telah menggunakan minyak zaitun untuk pijat bayi tanpa duduk perkara atau keluhan. Berikut ialah beberapa manfaat pijat minyak zaitun untuk bayi:

•    Minyak zaitun diketahui membuat kulit bayi halus, berkilau, dan sehat. Minyak ini ialah lotion manikur yang indah dan pelembab tepat untuk kulit bayi.
•    Minyak memiliki kekuatan regeneratif di atas jaringan kulit dan membantu menjaga kulit tetap kencang.
•    Karena minyak zaitun kaya akan lemak sehat, vitamin E, anti-oksidan fenolik, asam squalene dan oleat, pijat biasa dapat membantu mempertahankan warna kulit yang baik, meningkatkan kesehatan tulang dan otot.
•    Minyak zaitun mampu digunakan baik dalam cuaca hirau taacuh maupun panas.


Minyak Zaitun Dalam Makanan Bayi

Mengingat nilai nutrisinya yang kaya, minyak zaitun merupakan pilihan terbaik untuk memasak. Tapi apakah aman untuk disertakan dalam makanan bayi?

•    Dianjurkan untuk menggunakan minyak zaitun dalam makanan bayi setelah enam bulan seusia mereka.
•    Termasuk minyak zaitun extra virgin  dalam makanan bayi mampu bermanfaat dalam meningkatkan kesehatan dan perkembangan otak mereka.
•    Konsumsinya membantu melindungi bayi terhadap aterosklerosis  dan hiperkolesterolemia
•    Namun, jangan menggunakan lebih dari 1/4 sendok teh minyak zaitun dalam makanan bayi seharga dua ons. Konsumsi berlebihan menjadikan diare.


Minyak Zaitun Untuk Konstipasi Pada Bayi

Salah satu tip alami untuk mengurangi sembelit pada bayi atau menenangkan bayi kolik ialah dengan menggosokkan minyak zaitun hangat ke perut bayi dengan gerakan searah jarum jam. Cara ini ialah untuk mencegah gas dan memastikan tidur si bayi menjadi nyenyak.

Penambahan minyak zaitun dalam makanan bayi juga membantu dalam mengatasi sembelit. Banyak orang renta menggunakan minyak zaitun sebagai pencahar untuk menyembuhkan sembelit. Namun, pemakaian minyak zaitun sebagai obat ini belum didukung oleh penelitian sehingga sangat dianjurkan untuk meminta saran dokter untuk mengatasi sembelit pada bayi.

Baca: Cara Mengatasi Susah BAB (Sembelit)  pada Bayi

Minyak Zaitun Untuk Cradle Cap

Minyak zaitun ternyata efektif dalam menyembuhkan cradle cap, yaitu suatu bentuk ketombe yang menjadikan terbentuknya lapisan kulit kering dan terkelupas di kepala bayi. Sifat menghidrasi minyak zaitun akan menjadi obat alami dalam menghilangkan lapisan ini pada kepala bayi. Cara penggunaannya adalah:

•    Oleskan minyak zaitun ke kulit kepala bayi.
•    Pijat dengan kain lap atau sikat lembut dan biarkan selama 10 hingga 20 menit.
•    Jika kerak tebal, biarkan minyak meresap ke dalamnya dalam semalam.
•    Kemudian, basuh kulit kepala secara menyeluruh dengan menggunakan sampo ringan dan air hangat.
•    Gunakan sisir untuk menghapus kerak yang dilonggarkan dengan lembut dari kulit kepala bayi.

Selain itu, mengoleskan minyak zaitun mampu membantu menguatkan rambut bayi, selain melembutkan rambut yang kasar.

 Minyak Zaitun Untuk Ruam Popok

Menggunakan campuran minyak zaitun ternyata juga bermanfaat untuk menjaga ruam popok.

•    Campuran ini dibuat dengan mencampur dua sendok makan minyak zaitun dengan satu sendok makan air.
•    Gosokkan pada telapak tangan dan usapkan secara perlahan pada alat kelamin dan bokong bayi.
•    Jika masalahnya tidak mereda, hubungi dokter.

Minyak Zaitun Untuk Bayi ketika Batuk

American Academy of Pediatrics menyarankan dokter untuk merekomendasikan pengobatan rumah alami untuk batuk pada bayi . ketika bayi sakit, ASI ialah pengobatan yang terbaik. Tambahannya, Ibu mampu membantu penyembuhan dengan menggunakan minyak zaitun sebagai minyak gosok.

•    Campur tiga hingga empat sendok teh minyak zaitun dengan dua hingga tiga tetes rosemary, eucalyptus, dan minyak peppermint.
•    Gosokkan campuran di dada dan punggung bayi.
•    Lakukan sebelum bayi tidur biar tidurnya nyenyak.

Minyak Zaitun Untuk Bayi prematur

Uji klinis telah menemukan bahwa minyak zaitun, jikalau dikombinasikan dengan minyak kedelai, memiliki profil lipid yang serupa dengan ASI, dan memiliki kegunaan sebagai nutrisi parenteral (intravena) untuk bayi prematur.
Dokter merekomendasikan minyak zaitun untuk bayi dengan berat lahir rendah atau bayi dengan kesulitan menyusui.


Sumber http://www.makananbayi-sehat.com/2013/05/menu-makanan-bayi-rumahan-sesuai-umur.html

Manfaat kencur untuk Batuk pada Bayi dan Balita

Salah satu manfaat kencur untuk bayi yakni sebagai obat batuk. Saya sering menggunakan materi ini untuk meredakan batuk, terutama batuk berdahak karena kencur bermanfaat sebagai pengencer dahak.
Namun untuk bayi, tentu sulit menggunakan materi ini karena bayi biasanya tidak menyukai rasa kencur yang pedas.

Karena anak aku sudah bukan bayi lagi, aku mampu menawarkan kencur ini sebagai obat batuk. Sebagai pengurai rasa pedas, aku gunakan madu.

Kencur aku parut, kemudian peras airnya. Karena hasil parutannya pasti sedikit, maka aku memeras dengan menggunakan saringan teh. Parutan kencur aku taruh di saringan, kemudian tekan-tekan dengan menggunakan sendok. Airnya akan jatuh ke dalam gelas.

Kemudian, aku peras jeruk nipis ke parutan kencur di saringan dan kembali ditekan-tekan. Terkadang aku tambahkan sedikit air biar ekstrak kencur yang didapat semakin banyak.

Campuran antara kencur, jeruk nipis kemudian ditambahkan madu. Pemberian madu tentunya hanya dianjurkan untuk bayi di atas umur setahun ya. Agar rasanya lebih mampu diterima, madu aku tambahkan dalam jumlah yang lebih banyak.

Saya tidak pernah menggunakan takaran pasti untuk memanfaatkan kencur sebagai obat batuk ini. namun untuk menerima ekstrak kencur yang banyak, aku juga gunakan banyak kencur. Jamu ini kemudian aku berikan dua kali sehari. Biasanya dalam waktu dua hari, batuknya akan mereda.

Baca juga : Mengenali Batuk pada Bayi

Apakah Kencur aman untuk bayi  di anak-anak 6 bulan?

Menurut dr. Citra Roseno (seperti yang dimuat di website klikdokter.com),  kencur memang indah untuk mengurangi gejala batuk, tetapi untuk orang cukup umur dan anak-anak yang lebih besar. Nutrisi dan obat alami terbaik untuk bayi usia sampai 6 bulan hanyalah Air Susu Ibu atau ASI eksklusif.

 Menurut beliau, batuk serta pilek pada bayi pada umumnya disebabkan oleh benjol virus. Infeksi virus akan sembuh sendiri (self limiting disease) dan umumnya akan berlangsung antara 3-14 hari tergantung daya tahan badan anak dan tergantung ada tidaknya penderita flu di rumah atau orang yang sering berkontak dengan anak. Jika memang ada penderita flu di sekelilingnya, maka anak akan sangat potensial untuk sering mengalami batuk-pilek. Kemungkinan kedua penyebab batuk pilek pada bayi yakni alergi.

Jika selama 7-10 hari  sejak sakit, tidak tampak adanya perbaikan gejala pada anak, bila memang anak juga sudah semakin sulit bernapas dan ingus atau dahak menjadi semakin kuning-kehijauan, atau bila derma ASI terganggu atau tidak dapat maksimal, maka disarankan biar memeriksakan buah hati ke dokter seorang hebat anak untuk pemeriksaan fisik dan terapi yang paling tepat.

Selain untuk batuk, minum perasan kencur juga mampu membantu anak untuk mempertahankan kekebalan badan dan meningkatkan nafsu makan.


Baca juga : Menambah Nafsu makan anak dengan madu
Sumber http://www.makananbayi-sehat.com/2013/05/menu-makanan-bayi-rumahan-sesuai-umur.html